05 September 2009

GEMPA JAWA BARAT

Laporan Perkembangan Situasi Pasca Gempa Jawa Barat
tanggal publikasi: 5 September 2009 02:42 wib

.dikompilasi dari berbagai sumber oleh Jawa Barat Peduli dan INDOALERT!.
..satuan waktu bila tidak dinyatakan lain adalah pada WIB


- Ringkasan Data Korban -

Sampai dengan pukul 15.00 hari Jum'at 4 September 2009, korban meninggal
akibat gempa bumi 7.3 SR di Jawa Barat berjumlah 64 orang, dengan rincian:
Kab. Cianjur (24), Kab. Garut (7), Kab. Sukabumi (3), Kab. Tasikmalaya (5),
Kota Tasikmalaya (5), Kab. Bandung (11), Kab. Bandung Barat (1), Kab. Bogor
(2), dan Kab. Ciamis (6). Di Kab. Cianjur, 37 orang masih dinyatakan hilang.
Sore ini telah terdata jumlah pengungsi di Kab. Sukabumi sebanyak 140
orang. Sehingga total pengungsi di Jawa Barat hingga pukul 15.00 wib
tercatat sebanyak 25.382 jiwa, dengan rincian: Kab. Cianjur (11.787),
Kab.Garut (8.195), Kota Tasikmalaya (3.387), Kab. Tasikmalaya (450), Kab.
Bogor (663), Kab. Ciamis (473) dan Kab. Kuningan (287), dan Kab. Sukabumi
(140). Sedangkan pengungsi di Kab. Cilacap Provinsi Jawa Tengah terdata
sebanyak 2.388 jiwa (BNPB 15:22).


- Situasi umum -

1. Berdasarkan SK 360/kep.1260-Hukham/2009 tentang Penetapan Tanggap
darurat Bencana, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan memperpanjang masa
tanggap darurat untuk penanganan gempa di Jawa Barat menjadi H+14. Gubernur
telah menetapkan beberapa hal penting, antara lain; 1) Tanggap Darurat
Bencana ditetapkan selama 14 hari terhitung mulai tanggal ditetapkannya SK
tersebut yakni 3 September 2009. 2) Menyelenggarakan penanggulangan
bencana, 3) melakukan kajian dan identifiksi secara cepat dan akurat
berbagai kondisi dan korban bencana, 4) Melakukan penyelamatan dan evakuasi
korban, 5) Pemenuhan kebutuhan dasar, 6) Perlindungan terhadap kelompok
rentan, 7) Pemulihan segera sarana dan prasarana.
Adapun semua biaya yang muncul dibebankan pada APBN, APBD Propinsi, APBD
Kabupaten/Kota serta sumber lain yang tidak mengikat. Dan semuanya harus
dilaksanakan dengan rasa tanggungjawab dan mengikuti aturan
perundang-undangan yang berlaku," tegas Heryawan. Semuanya itu dilaksanakan
secara terpadu dalam bentuk kegiatan yang dilaksanakan Satkorlak sehingga
penanganannya dapat berlangsung secara fokus, tepat sasaran, efektif dan
mampu memulihkan kondisi lebih baik (pikiran rakyat 16:27).

2. Gubernur mengimbau agar para bupati dan walikota di Jawa Barat segera
mengambil dan mendistribusikan beras sejumlah 100 ton di bulog
masing-masing yang menjadi hak masing-masing wilayah tersebut. Dan beras
tersebut harus dipastikan digunakan untuk memasok kebutuhan pengungsi
(pikiran rakyat 12:53)

3. Kepala Seismologi BMKG, Soehardjono menyatakan bahwa gempa yang terjadi
di Jawa Barat, Nabire dan Mentawai beberapa hari ini terhubung satu sama
lain. Episenter ketiga gempa tersebut berada pada titik pertemuan ketiga
lempeng besar, Eurasia, Indo-Australia dan lempeng Pasifi (jakarta post).

4. Beberapa pihak dan pengamat meingatkan mengenai segeranya dibentuk tim
yang melakukan inventarisasi secara lebih detil kerusakan bangunan dan
kebutuhan yang ada agar dapat segera diketahui detail kerusakan serta model
bantuan yang akan diberikan oleh pemerintah pada periode pemulihan.

5. Polda Jabar telah menerjunkan 600 personel anggota Brimob untuk membantu
mengevakuasi para korban musibah gempa yang terjadi di beberapa daerah di
Jawa Barat, terutama Tasikmalaya, Cianjur, Garut dan Sukabumi. Selain itu,
Polda Jabar pun telah mengerahkan sejumlah anjing pelacak untuk membantu
upaya pencarian para korban yang terkubur longsoran tanah di Cianjur.
(pikiran rakyat 21:36)

6. Kondisi waduk di Jawa Barat dinyatakan aman, demikian menurut Gubernur
Jabar Ahmad Heryawan. Namun demikian pengawasan dan pemantauan terhadap
kondisi waduk besar diantaranya Waduk Jatiluhur, Cirata, Saguling dan Waduk
Dharma tetap ditingkatkan.

7. Bibir kawah Gunung Galunggung di Kec Sukaratu, Kab Tasikmalaya, Jawa
Barat, retak memanjang sepanjang 300 meter dengan lebar kurang lebih satu
centimeter akibat gempa berkekuatan 7,3 skala richter yang berpusat di
barat daya Tasikmalaya, pada Rabu 2 September lalu. Retakan juga terjadi di
lokasi hulu Sungai Cibanjaran sepanjang enam meter. (okezone 23:00)


- Kompilasi Informasi dari Daerah-

Kabupaten Bandung
1. Di desa Kamasan, Kec. Banjaran, dilaporkan oleh tim KSR PMI STT Telkom
bahwa kerusakan bangunan yang terjadi adalah rumah rusak ringan 265 unit,
rusak berat 60 unit dan korban luka ringan 3 orang.

2. Dari beberapa kecamatan terkena bencana di Kabupaten Bandung dilaporkan
masyarakat mulai mengeluh belum menerima bantuan. Bantuan yang masuk
dianggap oleh masyarakat terlalu terfokus pada Kec. Pangalengan. Sementara
kecamatan lain diantaranya Cangkuang, Kutawaringin, Rancabali, Pasirjambu,
dan Soreang kurang mendapat perhatian. Data dari kec. Cangkuang adalah 14
rumah ambruk, 398 rumah rusak berat, dan 439 rumah rusak ringan. Wilayah
terpatah di Desa Jatisari dengan enam rumah ambruk, 173 rumah rusak ringan,
dan 173 rumah rusak ringan. Sedangkan Desa Tanjungsari enam rumah ambruk,
83 rusak berat, dan 221 rusak ringan. Sementara ini sudah ada 2 tenda
bantuan dari Pemkab Bandung. Walaupun pada siang hari tenda kosong, namun
malam hari masih disesaki pengungsi karena masih mengkhawatirkan adanya
gempa susulan. Logistik makanan belum menyentuh desa di kecamatan-kecamatan
tersebut. Dan bantuan makanan yang ada bagi para pengungsi hanya swadaya
dari perangkat desa dan kecamatan (pikiran rakyat 19:14).

3. Pengungsi di Pangalengan terkonsentrasi di empat titik pengungsian,
lapangan sepakbola Pangalengan, lapangan Marga Mukti, Secapa dan desa
Sukamanah. Dilaporkan warga mulai terkena ISPA dan batuk-batuk karena hawa
dingin dan debu. (elshinta 22:45)

4. Pengungsi yang berada di Desa Taruma Jaya, Kecamatan Kertasari,
Cibereum, Pengalengan Kabupaten Bandung mengaku sama sekali belum
mendapatkan bantuan. (mediacenter 13:15)

Kabupaten Cianjur
1. Hari kedua pasca gempa berikut longsor di Kampung Babakan Caringin Desa
Cikangkareng Kecamatan Cibinong, Cianjur, tim gabungan berhasil
mengevakuasi tiga korban tambahan. Mereka yang ditemukan hari ini dalah
Dewi, 10 tahun, Aldi, 1 tahun dan Cucu, 2 tahun. Ketiga korban itu
ditemukan dalam kondisi rusak dan anggota tubuh terpisah. Meski begitu,
mereka berhasil diidentifikasi. Sampai Jum'at malam (4/9) setidaknya sudah
24 orang yang ditemukan dari 70 orang yang dilaporkan hilang. Sebanyak 23
orang diantaranya meninggal dunia dan seorang terluka. (tempointeraktif 23:48)

Kabupaten Garut
1. Aktifitas masyarakat di sekitar Pameungpeuk dan Cikelet perlahan sudah
mulai bergulir walau sebagian besar masih tidur di pengungsian karena
rumahnya hancur.

Kota Banjar
1. Gempa telah merusak sekira 513 rumah di kota Banjar. Kerusakan terbanyak
terdapat di Kec. Pataruman. Adapun korban meninggal 1 orang setelah di
rawat di RSU Banjar, 1 orang dirujuk ke RSHS Bandung dan 7 lainnya sudah
bisa dipulangkan. Dari ketujuh orang tersebut 2 orang warga Banjar dan
sisanya dari Kab. Ciamis (pikiran-rakyat 03/09 13:45).

Kabupaten Majalengka
1. Tiga kecamatan di Majalengka terkena dampak gempa. Sekitar 352 rumah di
Kec. Bantarujeg, Talaga dan Kec. Banjaran rusak. Selain itu dilaporkan pula
SD Cinambo 1 didapati ambruk dan untuk sementara kegiatan belajar mengajar
dipindahkan ke KUD (pikiran rakyat).

Kabupaten Ciamis
1. Dari Kabupaten Ciamis diinformasikan bahwa stok logistik yang dimiliki
Pemkab masih minim. Untuk mensiasatinya bantuan dalam bentuk nasi bungkus
diberikan langsung di beberapa lokasi selama 3 hari. Sedangkan untuk tujuh
hari ke depan bantuan dalam bentuk bahan pokok. Data sementara kerusakan
dan korban yang masuk adala tercatat 6 orang meninggal dunia. 32 luka berat
dan 126 luka ringan. Selain itu juga terdapat 733 rumah yang hancur, 7.291
rusak berat dan 11.433 rumah rusak ringan. Fasilitas umum yang rusak,
terdiri dari 112 masjid, 35 sekolah serta 12 kantor pemerintahan , serta
satu jembatan di Kec. Rancah.
Disebutkan dari 36 kecamatan di tatar Galuh Ciamis, sebanyak 26 kecamatan
yang mengalami kerusakan parah akibat gempa. Hanya saja dengan keterbatasan
yang ada, diakui oleh bupat Ciamis, Engkon Komara belum seluruhnya dapat
ditangani secara maksimal (pikiran-rakyat 17:43). Dilaporkan pula bahwa
jumlah pengungsi di kabupaten Ciamis mencapai lebih dari 20.000 orang yang
tersebar di 26 kecamatan.

2. Camat Banjarsari Drs. Uga Yogaswara mengatakan, rumah rusak di
Banjarsari itu rata-rata sebanyak 15-20 per desa. Sedangkan jumlah desa
yang ada di Banjarsari sebanyak 21 desa. Yang rusak dan roboh, katanya,
bukan hanya rumah panggung, tetapi juga gedung (pikiran-rakyat 2/9 18:05).

3. Di Desa Cikaso, Kec. Banjarsari setidaknya 35 rumah hancur, 50 rusak
berat dan 75 rusak ringan. Sedangkan di desa Sindangjaya, menurut catatan
"PRLM", rumah yang rusak lebih dari 587 rumah. Dari sebanyak itu, 194 rumah
hancur dan rata dengan tanah, sisanya, mengalami rusak ringan. Sementara
ini, mereka diam di sejumlah tenda dan barak yang disediakan TNI, khususnya
Yonif 323/Raider. (pikiran rakyat 3/9 17:36)

4. Pemkab Ciamis sudah memberikan bantuan tanggap darurat berupa makan
minum bagi 1.000 korban gempa di lokasi terparah yakni di Jl Lembur Situ
Ciamis dan di Desa Sindangjaya Mangunjaya yang dilakukan setiap buka dan
sahur sejak Rabu (3/9) petang. (tribun jabar 23:49).

5. Mulai hari Sabtu (5/9) ini Pemkab Ciamis secara serentak membagikan
bantuan tanggap darurat berupa tunai Rp 50.000,- dan beras 10 kg/korban
gempa yang menyebar di 36 kecamatan yang ada di Kabupaten Ciamis (tribun
jabar 23:49).

6. Di Desa Karangsari Rt 12 dan Rt 13 RW 11 Padaherang 25 KK mengungsi
karena rumahnya hancur, mereka tinggal ditenda-tenda darurat apa adanya.
“Korban sudah banyak yang mengeluh sakit kurang tidur, namanya tinggal di
tenda darurat ala kadarnya. Butuh selimut, butuh tenda yang lebih baik.
Tetapi sampai hari ini belum ada bantuan apapun,” ujar Nono Sarjono (40),
warga Karangsari. (tribun jabar 23:49)


- Respon Masyarakat dan Lembaga Nasional -

1. Tim advance dari Trabas (Trail Bandung Association) sudah meluncur ke
beberapa lokasi, diantaranya Pangalengan, Pameungpeuk dan Ciamis. Dari
Ciamis diberitakan sempat menurunkan satu paket terpal (160 meter) untuk
digunakan sebagai shelter darurat di wilayah Desa Sumberjaya, Kec.
Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis. Dari lokasi tersebut juga diberitakan bahwa
kondisi dan logistik di pengungsian masih sangat minim. Kontak Sekdes
Sumberjaya 081804808353

2. Logistik dari beberapa unsur masyarakat sudah mulai teratur
diberangkatkan dari Bandung menuju ke beberapa titik bencana, utamanya ke
Pangalengan, Kab. Bandung dan Pameungpeuk, Kab. Garut.

3. Tim dari KSR PMI unit STT Telkom dan Astacala sudah mendirikan posko di
Desa Kamasan, Kec. Banjaran untuk mendistribusikan bantuan.

4. PMI (Palang Merah Indonesia) sudah mengirimkan 1.500 tenda keluarga,
3.000 terpal, 5.000 selimut dan alas tidur serta 1000 alat mandi ke
beberapa area terdampak.

5. Rumah Zakat Indonesia (RZI) Cabang Bandung mendirikan Posko Kesehatan
untuk korban bencana gempa di Kp. Sidamukti RT 05 RW04 Ds. Pangalengan Kec.
Pangalengan Kab. Bandung. Sebanyak 300 rumah, tiga masjid dan tiga sekolah
rata dengan tanah. Akibatnya satu orang tewas akibat tertimbun dan delapan
orang terluka parah. Dalam kesempatan itu RZI menurunkan dokter dan relawan
serta menyediakan kornet Superqurban untuk para korban (pikiran-rakyat 10:54).


- Respon Lembaga Internasional -
sumber: reliefweb

1. Tim Assessment dari UN telah diberangkatkan menuju Tasikmalaya, Bandung
Selatan, Garut dan Kabupaten Bandung.

2. Oxfam telah menyediakan emergency shelter untuk 1000 keluarga. Oxfam
dibantu partner lokal, BMP Jakarta serta SPP Tasikmalaya terus melakukan
assessment untuk kebutuhan air, sanitasi dan makanan.

3. Tim penanganan bencana dari Operation Blessing International (OBI) tiba
pagi tadi di Tasikmalaya. Tim terdiri dari 2 orang dokter dan paramedis
bersama satu unit ambulans bekerja sama dengan rumah sakit lokal untuk
membantu korban bencana.

4. Caritas telah mengirimkan selimut, sarung, alat mandi dan cuci, terpal
dan lampu badai ke Garut.

5. ACT International bersama CWS (Church World Service), YTBI (Yayasan
Tanggul Bencana Indonesia) dan YEU (Yakkum Emergency Unit) telah
mengirimkan bantuan dan tim untuk melakukan assess dampak bencana. YTBI dan
YEU telah menentukan Pameungpeuk sebagai basis posko mereka.

6. Rotary Shelterbox akan memberangkatkan 224 unit shelterboxes ke
Indonesia bersama tim responsenya untuk didistribusikan ke daerah terkena
bencana.

7. World Vision Indonesia mengirimkan 4.000 paket family kit bernilai US
$250,000. 1.500 paket masing-masing dikirimkan ke Pangalengan dan
Tasikmalaya. Mereka jugamenyiapkan 1.000 emergency kit untuk anak balita.

8. Tim HOPE Worldwide berangkat dari Bandung pada 3 september untuk
mendistribusikan 50 terpal sekaligus melaksanakan assessment situasi terakhir.

9. CRS telah mengirimkan tim assessment pada hari Rabu 2/9.

***
KONTAK:

Jawa Barat Peduli
http://poskojabar.blogsome.com
jabarpeduli@gmail.com
Andar Manik (andar.manik@gmail.com), echo (unregister@gmail.com)

INDOALERT!
http://indoalert.wordpress.com
indoalert@gmail.com


KONTAK LAIN:

Posko Bersama Sukamanah Pangalengan:
Herry Sutrisno +62 857 2037 2986, Lena +62 22 7788 8014

Posko Wanadri Kiara Kohok, Pameungpeuk:
Feby (feby_ara@yahoo.com, +62 8132 145 947*)

Posko Sekretariat Wanadri: Jl. Aceh 155, 022 4206440

Global Rescue: Bing Mulyono (easysoektojo@yahoo.co.id)

Mahawarman: Jack (kasmenwa@mahawarman.org)

Posko Trail Bandung Association (Trabas):
Jl. Riau 49 Bandung. Ook +62 8522 444 4168*, Ifan 0878114200*

Land Rover Club Bandung (LRCB): Asor (gassor@gmail.com)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

trims telah berbagi apapun, mungkin saya yang salah dan anda yang lebih mengerti, jangan sungkan untuk mengkritik saya...oke !

Greenpeace SEA-Indonesia
Racikan Obat Herbal
CAMPAKA KAROMAH Khusus Untuk Direbus/Godogan, Insyaallah Dapat Menyembuhkan Penyakit Yang Anda Derita.

Formulator : Deddy kermit madjmoe
Hotline: 081324300415
Jl. Buyut Roda Gg.Polos No.84 Ciledug Cirebon Jawa Barat 45188

Pasien TIDAK MAMPU dan KURANG MAMPU Jangan TAKUT Untuk Berobat Pada Kami....!!!! Kami Tetap akan melayaninya.